Tidak mau generasi muda terus terpuruk akibat gagalnya Piala Dunia U-20 di Bali, Anak Agung Sayang Suparta memilih membangkitkan kembali semangat olahraga di desa. Hal ini ia lakukan dengan memberikan dana pembinaan kepada club bola yang ada di desa. Menurut Gung Sayang hal ini ia lakukan sesuai arahan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengintruksikan untuk melakukan pembinaan olahraga mulai dari desa.

Hal tersebut ia sampaikan saat ditemui, Kamis (13/4/2023). Menurut Gung Sayang untuk bisa membangkitkan olahraga sepakbola harus dimulai dari desa. Hal tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja namun semua pihak termasuk kader Partai Gerindra yang memang diminta langsung oleh Prabowo untuk membina olahraga sepakbola para pemuda di desa. 

Gung Sayang menjelaskan, jika hanya mengandalkan dana dari pemerintah tentu sangat lama dirasakan dampaknya. Apalagi untuk olahraga di tingkat desa tentu perhatiannya masih kurang. Mengingat, Pemkab Klungkung tidak hanya memerhatikan sepakbola saja, ada berbagai cabang olahraga yang perlu mendapatkan pembinaan.

Untuk itu lah diperlukan pihak lainnya yang mau berkorban untuk memajukan olahraga sepakbola di Klungkung. Dana pembinaan tersebut ia berikan kepada Club PS. Bahari yang dipimpin Ketut Agus Susanto. "Dana ini untuk memotivasi kegiatan sepak bola di kalangan pemuda desa," sebutnya.

Pihaknya pun berharap agar pembinaan kepada pemuda di desa ini bisa dilakukan oleh semua pihak. Sehingga muncul bibit-bibit pemain sepakbola yang nantinya dapat mengharumkan nama daerah. "Sesuai dengan arahan Bapak Prabowo agar ada pembinaan sepakbola dari desa agar kelak Timnas kita bisa masuk piala dunia," pungkasnya. (*)