Politik

Baru Kecewa Pariwisata Terganggu Layanan Indihome di Nusa Penida 

 Senin, 11 Desember 2023 | Dibaca: 394 Pengunjung

www.mediabali.id, Klungkung. 

Pada era teknologi informasi saat ini, jaringan internet menjadi kebutuhan dasar setiap kegiatan masyarakat. Apalagi bagi mereka yang bergerak di bidang pariwisata, seperti di Nusa Penida, Klungkung. Namun, tuntutan tinggi tentang pemenuhan jaringan internet yang memadai, sampai sekarang tak sanggup dipenuhi lembaga terkait seperti Telkomsel. 

Telkomsel Indihome menjadi layanan yang paling populer saat ini. Karena setiap tempat umum, lebih-lebih itu akomodasi wisata dengan banyak wisatawan di dalamnya, tentu sangat membutuhkan layanan Telkomsel Indihome yang memadai. Namun, kenyataannya jauh panggang dari api. Layanan Telkomsel Indihome belakangan sangat banyak dikeluhkan para pelanggannya. 

Keluhan dan protes keras salah satunya datang dari pelaku pariwisata di Nusa Penida. Wakil Ketua DPRD Klungkung I Wayan Baru, menyampaikan banyak menerima keluhan dari pelaku pariwisata seputar layanan Indihome ini, bahwa sudah pelayanannya semakin mengecewakan. Para pelanggannya sudah tak bisa mentoleransinya. Karena keluhan mengenai kualitas layanan yang semakin buruk, sudah sangat berdampak negatif bagi para pelaku wisata. 

"Setiap pelanggan menyampaikan keluhan mengenai kualitas layanan wifi Indihome hampir di seluruh Nusa Penida. Jika ada komplain responsnya lambat, bahkan tidak ada. Sangat tidak profesional," sorot Politisi Partai Gerindra ini. 

Menurut dia, ini sangat berbeda dengan layanan internet lain di Nusa Penida, seperti PT ABI (Andal Berjaya Infomedia) Perusahaan Penyelenggara Jaringan dan Jasa Telekomunikasi, yang sedang berkembang di Nusa Penida. Layanan ABI meliputi wilayah seluruh wilayah Nusa Penida. Layanan dan solusi yang disediakan dapat digunakan oleh berbagai industri seperti rumah tangga, UMKM, pendidikan, pariwisata, operator GSM, pemerintahan dan lain sebagainya. ABI bahkan memberikan konfirmasi sebelumnya, jika akan terjadi gangguan pada layanan internetnya. 

"Beda sekali dengan operator plat merah, seperti Telkomsel Indihome ini. Sudah orang langganan, belum lama berlangganan sudah gangguan, penyebabnya apa orang tidak tahu, ditanyakan ke pusat operatornya ditanggapi pun tidak. Kan orang tidak tahu tindaklanjutnya bagaimana. Itu orang langganan dan bayar. Kan pelayanannya mesti harus profesional," tegasnya. 

Apalagi Nusa Penida sudah sangat melekat dengan branding pariwisata. Sering didatangi ribuan wisatawan setiap harinya. Mereka membutuhkan layanan internet yang bagus, agar merasa nyaman baik saat beristirahat di hotel, villa atau penginapan, maupun saat perjalanan ke tempat-tempat umum. Jika layanan internet wifi Indihome tidak mampu berbenah dalam hal pelayanan, pelanggannya ke depan juga hilang, beralih ke penyedia jasa layanan internet wifi yang lebih profesional dalam hal pelayanan. 

Baru menambahkan masalah jaringan internet ini memang membutuhkan solusi konkrit. Tidak hanya terjadi pada layanan wifi Telkomsel Indihome, tetapi juga kualitas jaringan internet dalam arti makro. Di tengah situasi global bahwa teknologi informasi yang berkembang pesat, jika tidak diimbangi dengan infrakstruktur yang memadai sebagai penunjangnya, maka akan sangat berimbas pada semakin meluasnya kesan negatif untuk Nusa Penida, sebagai sebuah destinasi wisata terkenal di Bali. (*)


TAGS :