Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang berangsur-angsur mereka, wujud kepedulian tidak pernah dikendorkan PT Pertamina Patra Niaga, dimana melalui Fuel Terminal Sanggaran mereka intensif membantu masyarakat. Aksi sosial kali ini dengan memberikan 100 sembako gratis terhadap masyarakat di Kelurahan Serangan, Desa Adat Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Rabu (10/8/2022).

PT Pertamina Patra Niaga melalui Fuel Terminal Sanggaran, menggelar pembagian 100 sembako gratis ke warga masyarakat di Kelurahan Serangan, khususnya terhadap warga yang membutuhkan.

Pembagian sembako tersebut dilakukan di halaman Kelurahan Serangan di Jalan Tukad Pekaseh Nomor 7. Selanjutnya, penyerahan sembako diberikan langsung oleh Firman Nugroho selaku Fuel Terminal Manager Sanggaran ke perwakilan Kelurahan Serangan dan masyarakat Serangan.

“Jadi bantuan paket sembako ini sebagai wujud komitmen kami Pertamina Patra Niaga, melalui Fuel Terminal Sanggaran dengan membagikan 100 paket ke 100 masyarakat yang masuk dalam kategori rentan, yaitu disabilitas, lansia, dan Rumah Tangga Sederhana (RTS). Harapan kami kegiatan ini dapat membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang masih mengalami kesulitan dalam masa pasca pandemi,” ucap Firman Nugroho. 

Diungkapkan Firman Nugroho, dari bantuan sembako yang telah diberikan, sebanyak 100 paket sembako berisi beras, gula, dan mie instan. PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Sanggaran, memberikan sembako tersebut secara gratis ke masyarakat penyandang disabilitas, lansia, dan RTS di Serangan, dimana menyasar tujuh banjar; Banjar Kaja, Banjar Tengah, Banjar Kawan, Banjar Peken, Banjar Dukuh, Banjar Ponjok, dan Kampung Bugis.

“Sembako yang telah diterima adalah wujud inisiasi dan kepedulian Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Sanggaran ke masyarakat di ring I wilayah operasional perusahaan. Kami berharap program charity ini dapat memberikan akses kebutuhan dasar, yaitu kebutuhan pokok dan ketahanan pangan pasca pandemi,” tambahnya. 

Untuk diketahui, kegiatan charity digelar kali ini bukan Corporate Social Responsibility (CSR) di Kelurahan Serangan yang pertama. Sebab, sebelumnya Fuel Terminal Sanggaran sendiri sudah melaksanakan program keanekaragaman hayati melalui dana bina lingkungan berbentuk Konservasi Penyu Berbasis Masyarakat Serangan atau lebih dikenal dengan nama Turtle Conservation and Education Center (TCEC) dan program rintisan mitigasi bencana yaitu Desa Adat Tangguh Bencana (Desdatana). 012