Pasca hujan lebat yang telah mengguyur wilayah di Kota Denpasar, Sat. Samapta Polresta Denpasar turun ke lapangan melakukan patroli dalam mengantisipasi banjir susulan. Sasaran bersih-bersih dituju adalah wilayah yang terdampak banjir, hal ini sekaligus untuk membantu masyarakat bilamana ada yang mengalami musibah banjir, Sabtu (8/10/2022).

Salah satu titik perhatian dari Sat. Samapta Polresta Denpasar adalah di Jalan Pura Demak Desa Pemecutan Kelod, Denpasar. Sat. Samapta Polres Denpasar dengan sigap membersihkan saluran air atau selokan yang tersumbat sampah dan benda-benda plastik atau padat lainnya yang mengakibatkan banjir setinggi orang dewasa, sekaligus merendam 100 KK rumah tangga akibat banjir yang cukup lama surut.
 
Ada 50 personil gabungan terdiri atas Samapta Polda Bali, Samapta Polresta Denpasar, dan Polsek Denpasar Barat yang dipimpin oleh Kasat Samapta Polresta Denpasar Kompol I Gusti Putu Saudara, SH., MH., kemudian dibantu pula 50 orang petugas BPBD Kota Denpasar dan BPBD Bali.

"Kehadiran kami di lapangan semata-mata untuk memberikan pertolongan kepada masyarakat, apalagi sekarang ini musim penghujan yang tentunya banyak gangguan Kamtibmas yang bisa muncul," ujar Kompol Gusti Putu Saudara.

Pihaknya menambahkan para anggota Samapta Polda Bali, Samapta Polresta Denpasar, dan Polsek Denpasar Barat di lapangan mengedepankan sisi kemanusiaan dan pertolongan untuk warga yang terdampak banjir

"Melalui kerjasama semua pihak ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat, sehingga kita bisa meringankan beban dalam situasi sulit ini," ucapnya.

Sejumlah personil Sat. Samapta Polresta Denpasar dan lainnya turut ditunjang peralatan yang diturunkan, seperti 2 mesin pompa besar, 1 pompa kecil dinas PU, 3 unit perahu karet Sabhara Polda Bali dan BPBD, 5 truk pengangkut sampah DLHK kota Denpasar. Persisnya pada Sabtu (8/10) Pukul 10.30 Wita akhirnya banjir menjadi surut semata kaki orang dewasa

"Kita saling mengingatkan dan memberi kesadaran bersama, bahwa masyarakat supaya tertib membuang sampah, hindarilah kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya yang bisa membuat banjir pada saat musim penghujan," demikian ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Made Hendra A. S.IK., MH., mengatakan intensitas hujan deras sebelumnya bersyukur tidak ada korban jiwa, terutama di areal yang menggenao titik banjir di Jalan Pura Demak.

"Meskipun terjadi genangan banjir setinggi pinggang orang dewasa, bersyukur tidak ada korban jiwa," tandasnya. 012