Peristiwa

Dapat Penilaian Positif Bupati Suwirta, Nengah Winata Berpeluang Jadi Direktur RSUD Klungkung

 Senin, 28 November 2022 | Dibaca: 1138 Pengunjung

www.mediabali.id, Klungkung. 

Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Klungkung mengumumkan peringkat tiga besar hasil penilaian secara keseluruhan kegiatan seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Klungkung, Senin (28/11).

Meski sejumlah pejabat telah masuk tiga besar namun pilihan terakhir, siapa yang akan mengisi formasi pimpinan ada di tangan Bupati Klungkung. Sedikit kisi-kisi yang diberikan Bupati Suwirta, rekam jejak, kedekatan dan juga kepercayaan menjadi penilaian pribadi Bupati Suwirta untuk memilih siapa yang akan menduduki posisi pimpinan yang ada.

Dari lima formasi yang dilakukan seleksi, posisi Direktur RSUD Klungkung menjadi perhatian oleh publik. Pasalnya, banyak yang menduga-duga  dr I Nengah Winata menjadi calon kuat menduduki posisi Direktur RSUD Klungkung. Selain sama-sama berasal dari Nusa Penida dengan Bupati Suwirta, kedekatan Nengah Winata dengan Bupati Suwirta kemungkinan besar menjadi nilai tambah untuk Nengah Winata menduduki posisi tertinggi di RSUD Klungkung ini.

Apalagi penilaian dari panitia seleksi memberikan Nengah Winata berada di posisi pertama dengan nilai 84,39, dilanjutkan drg. I Gusti Ayu Ratna Dwijawati dengan nilai 84 35. Terakhir di posisi ketiga ada dr. Ida Ayu Megawati dengan nilai 79,80.

Kedekatan dengan Nengah Winata ini pun diakui Bupati Suwirta. Ia mengaku sempat membantu Nengah Winata untuk pindah dari Lombok ke Klungkung pada periode pertama ia menjabat. Keberadaan dokter spesialis bedah digestif tersebut telah banyak merubah wajah pelayanan di RSUD Klungkung. Selain itu, kehadiran Nengah Winata telah membuat banyak dokter spesialis mau berpraktek di RSUD Klungkung.

Bupati Suwirta mengungkapkan peringkat tiga besar dalam proses seleksi telah menggambarkan bahwa para pejabat tersebut mampu untuk bekerja dan mengemban tanggung jawab. Namun untuk menjadi pemimpin tidak hanya mampu bekerja, diperlukan juga dedikasi, loyalitas dan rasa memiliki terhadap Kabupaten Klungkung. "Jika ada teman saya tentu saya memilih teman saya. Karena sudah pasti bisa diajak komunikasi, kedekatan dan loyalitas ada dan yang terpenting kepercayaan. Tidak mungkin saya memilih yang tidak bisa dipercaya," Ucap Bupati Suwirta saat ditemui, Senin (28/11).

Disindir terkait banyaknya pejabat Nusa Penida yang menduduki posisi strategis di Pemkab Klungkung, hal itu menurut Bupati Suwirta tidak menjadi persoalan. Pasalnya yang patut dinilai adalah bagaimana kinerjanya dan seberapa kemampuannya dalam berinovasi. Malah dengan kedekatan pejabat dan dirinya sebagai Bupati akan lebih mudah dalam berkomunikasi. "Jangan sampai baru dimarah langsung ngambul," sebut Bupati Suwirta.

Namun pihaknya menegaskan, peringkat di dalam seleksi jabatan ini tidak menjadi patokan dirinya untuk memilih siapa yang akan mengisi formasi pimpinan. Meski berada di urutan tiga, jika menurut Bupati Suwirta pejabat tersebut bisa diajak bekerja tentu ia akan memilihnya. Apalagi penentuan siapa yang akan menduduki formasi pimpinan ini menjadi hak prerogatif Bupati Suwirta. 007
 


TAGS :