Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapatkan nomor urut 2 dalam Pilpres 2024. Menurut Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPC Gerindra Klungkung Anak Agung Gde Sayang Suparta di Bali angka dua sebagai keseimbangan yakni Rwa Bhineda artinya dua yang berbeda. Hal ini identik dengan sikap politik Prabowo yang mencetuskan politik jalan tengah.

Gung Sayang mengatakan, nomor urut 2 berada di tengah-tengah pasangan calon lainnya yakni Anies-Muhaimin nomor urut 1 dan Ganjar-Mahfud nomor urut 3. " Bali identik dengan filsafat keseimbangan dimana menerima baik dan buruk isi dunia yang disebut dengan Rwa Bhineda," kata Gung Sayang, Jumat, 17 November 2023.

Keuntungan nomor dua ialah bentuk jari publik saat berfoto. Mengingat jari dua selalu menjadi pose yang sering ditunjukan para pria saat berfoto. Ada lagi bentuk tangan saranghae yang sering ditunjukan para K-Popers sebagai bentuk tanda cinta, itu merupakan wujud dari dua jari. "Kita lihat Mas Gibran saat mendapatkan nomor urut dua ia langsung menunjukan dua jari lanjut dengan jari saranghae. Mungkin itu bisa jadi tren anak muda ke depan," tutur Gung Sayang.

Sebagai kader Gerindra, Gung Sayang menyebut berpolitik saat ini jauh berbeda dengan lima tahun yang lalu. Jika dulu menurut Gung Sayang lebih menunjukan suasana tegang bahkan mengarah ke perpecahan. Namun saat ini politik kaku seperti itu tidak lagi bisa dilakukan. Mengingat pemikiran publik sudah jauh berbeda. Lebih menginginkan suasana yang santai dan riang gembira.

Untuk itu pihaknya dalam mengaet suara masyarakat terutama generasi muda lebih mengedepankan entertaiment. Politik dibalut dengan hiburan, candaan bahkan guyonan. Tanpa terasa dengan ketertarikan masyarakat ini diikuti juga dengan dukungan. (*)