Survei LSI Denny JA mencatat elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming tetap kokoh di posisi puncak pada periode November 2023. Prabowo-Gibran mengungguli pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) dalam survei terbaru terkait Pilpres 2024.

Elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 40,3 persen. Sementara Ganjar-Mahfud 28,6 persen dan Anies-Cak Imin 20,3 persen. 
"Jika pilpres dua putaran, maka Prabowo-Gibran lolos putaran kedua, 40,3 persen. Maka pasangan lain siapa yang lolos putaran kedua? Sisa tiket Ganjar-Mahfud dan AMIN (Anies-Cak Imin). Karena selisih elektabilitas keduanya di bawah 10 persen atau tak lebih dua digit," kata Adjie dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (20/11).

Tren elektabilitas Prabowo-Gibran makin menjauh meninggalkan pasangan Ganjar-Mahfud sepanjang September sampai November 2023. Prabowo-Gibran misalnya pada bulan September lalu memiliki elektabilitas 39,3 persen. Kemudian naik menjadi 40,3 persen pada bulan ini. Sementara Ganjar-Mahfud memiliki elektabilitas 36,9 persen pada September. Elektabilitasnya terjun bebas menjadi 28,6 persen saat ini.

Menanggapi elektabilitas Prabowo-Gibran yang terus meningkat, Ketua DPC Gerindra Klungkung I Wayan Baru optimis jika target menang satu putaran bisa terealisasikan. Mengingat saat ini elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat. "Jika tidak ada halangan Prabowo-Gibran menang satu putaran," tutur Wayan Baru, Senin (20/11/2023).

Menurut Wayan Baru penerimaan masyarakat terhadap pasangan Prabowo-Gibran sangat tinggi. Hal ini membuat kader Gerindra sangat diterima di tengah masyarakat. Pihaknya pun optimis Klungkung mampu menyumbang suara hingga 60%.

"Masuk ke putaran kedua sudah pasti karena Prabowo-Gibran mendapatkan suara terbesar. Yang kami target saat ini menang satu putaran," pungkas Wayan Baru. (*)