Peristiwa

Jokowi Resmikan Proyek Prioritas di Bali

 Kamis, 02 Februari 2023 | Dibaca: 285 Pengunjung

Sejumlah proyek strategis di Bali diresmikan langsung Presiden Jokowi, salah satunya Bendungan Tamblang, di mana namanya diubah sesuai kearifan lokal, yaitu Bendungan Danu Kerthi Buleleng, Kamis (2/2/2023).

www.mediabali.id, Buleleng. 

Pasca rampungnya penyelesaian Jalan Shortcut Singaraja-Mengwitani di titik 7 dan 8, Bendungan Danu Kerthi Buleleng, dan Penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai, Kota Denpasar, akhirnya diresmikan langsung oleh Presiden RI ke-7 Ir. Joko Widodo, dengan didampingi Gubernur Bali Wayan Koster, Kamis (2/2/2023).

Melalui peresmian ketiga program prioritas pembangunan infrastruktur, secara terintegrasi dan terkoneksi sebagai implementasi visi pembangunan Bali, Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Peresmian terkait juga disaksikan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ny. Putri Suastini Koster, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI Hadi Tjahjanto, Sekretaris Kabinet RI Pramono Anung, Penjabat (PJ) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana, dan Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa yang ditandai dengan penandatanganan prasasti, serta disambut sebanyak 800 siswa SD, SMP, SMA/SMK dengan menggunakan Busana Adat Bali.

Melalui sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Bendungan Danu Kerthi Buleleng telah tuntas dibangun lewat Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) mencapai sebesar Rp 820 Miliar.

"Bendungan Danu Kerthi Buleleng yang dibangun sejak Tahun 2018 dengan sumber anggaran dari APBN sebesar Rp 820 Miliar tersebut memiliki kapasitas tampung 5,1 juta meter kubik, luas genangannya kurang lebih 29,8 hektare, dan Bendungan Danu Kerthi Buleleng yang berfungsi mengairi sawah 588 hektare, serta mengurangi banjir, hari ini kita resmikan," kata Jokowi.

Sementara itu, Gubernur Koster dalam laporannya secara terbuka memberikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di Provinsi Bali.

Sejumlah hal disampaikan; Pertama, Pembangunan Pelindungan Kawasan Suci Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem yang akan selesai dibangun pada akhir bulan Februari 2023. Koster memohon agar Presiden Jokowi untuk berkenan meresmikan pada bulan Maret 2023 awal.

"Karena pada bulan Maret minggu kedua, pembangunan Pelindungan Kawasan Suci Pura Agung Besakih akan dijadikan rangkaian upacara terbesar di Pura Agung Besakih," katanya.

Kedua, disebutkan Koster apabila Presiden Jokowi telah pula berkenan membangun 3 Pelabuhan sekaligus, yaitu Pelabuhan Sanur di Denpasar, Pelabuhan Sampalan di Nusa Penida, dan Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan yang sudah diresmikan tanggal 9 November 2022;

Ketiga, Presiden Jokowi turut berkenan membangun jalan shortcut Singaraja-Mengwi, di mana sudah selesai titik 3, 4, 5, 6, 7 sampai 8.

"Hari ini (Kamis) Bapak Presiden sudah meresmikannya," ucap Koster.

Keempat, Presiden Jokowi juga membangun dan meresmikan Bendungan Tamblang yang diberi nama Bendungan Danu Kerthi Buleleng; dan Kelima, membangun Bendungan Sidan di wilayah Badung-Bangli-Gianyar yang akan selesai pada akhir Tahun 2023.

Koster memaparkan bahwa manfaat Bendungan Danu Kerthi Buleleng, yaitu: a) Mengurangi resiko banjir; b) Mengaliri air ke daerah irigasi ke wilayah Bungkulan dan Bulian seluas 588 Hektare; c) Penyedia air baku untuk 3 Kecamatan, yaitu: 1) Kecamatan Sawan; 2) Kecamatan Kubutambahan; dan 3) Kecamatan Buleleng sebesar 510 Liter/Detik yang dapat melayani kurang lebih 40.000 Kepala Keluarga; dan d) Meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya masyarakat di Kabupaten Buleleng.

Ditegaskan Koster asal Desa Sembiran Kecamatan Tejakula, Buleleng ini bahwa keberadaan Bendungan Tamblang yang penamaannya diganti menggunakan nama kearifan lokal, yaitu Bendungan Danu Kerthi Buleleng memiliki makna untuk menyucikan dan memuliakan sumber mata air.

“Untuk itu, dalam filosofi Lontar Slokantara disebutkan bahwa membangun 1 bendungan lebih mulia dari pada menggali 100 sumur. Jadi kepemimpinan Presiden RI, Bapak Ir. Joko Widodo luar biasa untuk mensejahterakan dan membahagiakan masyarakat Bali,” pungkasnya. 012​​​


TAGS :